Banyak orang tua merasa sedih ketika harus melepas anaknya mondok di pesantren. Kepergian sang anak menuju lingkungan baru yang dipenuhi tantangan dan pengalaman tak terlupakan, tentu bukan hal mudah bagi mereka.
Di tengah perasaan sedih itu, tersembunyi pelajaran berharga dan keberanian yang dapat membentuk karakter anak menjadi lebih mandiri.
Perasaan orang tua yang merelakan anaknya untuk mondok dengan ikhlas. Mereka merasa seperti kehilangan sosok anak yang selama ini berada di samping mereka. Namun, perasaan ini disertai dengan keyakinan, bahwa pengalaman mondok akan membawa manfaat positif bagi anak.
Pengalaman santri yang merasa “dibuang” ke pondok menandakan perasaan terasing yang terkadang muncul di awal proses mondok. Istilah “penjara suci” mencerminkan kesan negatif yang mungkin timbul tentang kehidupan di pesantren.
Kesulitan dan tantangan di pesantren adalah hal yang sering dihadapi santri. Namun itu dapat menjadi ujian bagi ketahanan fisik dan mental mereka.
Namun di balik kesulitan itu terdapat pelajaran berharga dan kenangan indah. Santri yang mengalami cerita-cerita sedih, yang harus tahan banting dan tidak mudah menyerah seperti krupuk, akan membentuk karakter dan mental mereka menjadi lebih kuat. Pengalaman ini menjadi kenangan berharga di masa depan, mengajarkan tentang ketabahan dan keteguhan hati.
Tidak hanya bagi santri, pengalaman ini juga memberikan pembelajaran berharga bagi orang tua. Perasaan sedih yang dirasakan ketika melihat kamar anak kosong dengan buku-buku dan baju-baju yang tergantung di gantungan, menggambarkan betapa beratnya melepas sang anak. Namun, kesadaran akan manfaat dan pembelajaran positif yang dihadirkan oleh pengalaman mondok menjadi penyemangat bagi para orang tua.
Dalam menghadapi tantangan dan kesulitan yang muncul dalam pengalaman mondok, evaluasi diri adalah hal yang diperlukan untuk memastikan manfaat maksimal dari pengalaman tersebut. Perlu dipertimbangkan bagaimana masalah-masalah yang pernah dialami di masa lalu dapat diatasi atau diperbaiki untuk memperkuat pengalaman positif bagi anak yang baru mondok.
Dengan demikian, keputusan melepas anak ke pesantren, meski dibarengi perasaan sedih, menghadirkan berbagai pelajaran berharga bagi anak dan orang tua.
Pengalaman mondok membawa tantangan yang harus dihadapi dengan ketabahan dan kesabaran, sambil menyimpan kenangan indah dan pembelajaran berharga di masa depan.
Penting bagi orang tua mendukung anak secara fisik dan mental serta memiliki perencanaan finansial matang, sehingga proses mondok bisa memberikan manfaat positif dalam pembentukan karakter dan perkembangan anak ke depannya. (Widi)
Penulis : Nugroho Widi Susanto
Editor : Rakhmadi Kurniawan
Masyaallah Tabarakallah, smoga Allah slalu memberikan kesehatan & keberkahan kpd semua yg terlibat dlm mendirikan & memajukan PD Putri serta semua Santri Bauntung Batuah sukses dunia akhirat. Aamiin allahumma aamiin