Santriwati DH Putri Menjadi Pengibar Bendera Pusaka Kabupaten Banjar 2024
Martapura, 15 Agustus 2024 – Tiga santriwati dari Pondok Pesantren Darul Hijrah Putri (PDHPi) resmi dikukuhkan sebagai anggota Pengibar Bendera Pusaka (Paskibra) Kabupaten Banjar tahun 2024 dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat di Aula BKPSDM Martapura. Pengukuhan ini dilakukan langsung oleh Bupati Kabupaten Banjar, H. Saidi Mansyur, dengan dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi daerah dan keluarga dari siswa terpilih.
Pengukuhan ini menjadi momen bersejarah bagi Puspita Khansa Lathiefa Sari, Phialsa Zahra Akmalia, dan Syaffa Mursalina, ketiga santriwati kelas XI dari PDHPi yang dipercaya untuk mengibarkan bendera pusaka pada upacara kemerdekaan Republik Indonesia. Upacara pengukuhan yang berlangsung pada Kamis, (15/8/2024), ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Habib Idrus Al Habsy, Sekretaris Daerah, anggota Forkopimda, kepala SKPD, pelatih, dan Kepala Sekolah SMA PDHPi, Ustadzah Umi Kalsum S.Pd.I.
Ustadzah Umi Kalsum menyatakan rasa bangganya atas pencapaian anak didiknya ini. “Saya merasa senang dan bersyukur atas terpilihnya tiga santriwati ini. Semoga pengalaman ini menambah wawasan mereka dan bermanfaat di masa depan,” ujar beliau dengan penuh haru.
Acara ini tidak hanya menandai dimulainya tugas besar yang akan diemban oleh ketiga santriwati tersebut, tetapi juga mencerminkan prestasi gemilang Pondok Pesantren Darul Hijrah Putri dalam mendidik generasi muda yang berprestasi. “Mudah-mudahan santriwati DHPi bisa selalu berkarya dan berprestasi dalam membangun bangsa,” tambah Bupati Saidi Mansyur dalam sambutannya.
Terpilihnya ketiga santriwati ini sebagai anggota Paskibra menunjukkan kepercayaan tinggi yang diberikan kepada mereka oleh pemerintah daerah, sekaligus menjadi inspirasi bagi santri lainnya untuk terus berprestasi di berbagai bidang.
Pengukuhan ini sekaligus menandai langkah awal bagi para santriwati dalam menjalankan tugas mulia sebagai Paskibra pada peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, yang akan berlangsung di Alun-Alun Martapura pada 17 Agustus mendatang. Pihak sekolah dan keluarga besar PDHPi mendukung penuh persiapan dan pelatihan intensif yang dijalani oleh ketiga santriwati tersebut untuk memastikan keberhasilan tugas mereka.
Dengan pengalaman dan pembinaan yang mereka terima, ketiga santriwati ini diharapkan mampu menjalankan tugas dengan baik dan membanggakan tidak hanya sekolah, tetapi juga Kabupaten Banjar secara keseluruhan. Setelah upacara pengibaran bendera, ketiga santriwati akan melanjutkan pelatihan dan kegiatan lainnya yang telah dirancang untuk mendukung pengembangan karakter dan keterampilan mereka. (Adam)