Bertempat di Ruang Rapat Pondok, Yayasan Pendidikan Pondok Darul Hijrah menggelar Rapat Pimpinan yang diikuti oleh seluruh organ Yayasan dan Pimpinan Pondok serta para pejabat di Pondok dan pengurus Yayasan. Rapim mengusung tema “Konsolidasi Dalam Upaya Mewujudkan Darul Hijrah Putri sebagai Pondok Modern”. OSDA Pondok dipercaya menjadi event organizer acara yang berlangsung hari Sabtu 29 Oktober itu.
Ketua Yayasan menyampaikan capaian kinerja dan program-program selama tiga triwulan di tahun 2022. Di samping itu juga dilaporkan outlook rencana kerja Triwulan IV 2022. Secara umum capaian kinerja sudah memenuhi harapan dan sesuai dengan apa yang telah direncanakan sebelumnya.
Empat pilar perubahan yang dicanangkan Pengurus Yayasan hampir semua berjalan dengan lancar, meskipun masih ada yang belum selesai (on going). Kinerja keuangan cukup sehat. Gerakan penghematan dan penataan administrasi keuangan telah menunjukan hasil yang bagus. Meskipun ada penurunan penerimaan karena berkurangnya jumlah santriwati, namun hal itu dapat diimbangi dengan efisiensi dan efektivitas program.
Beberapa program yang menjurus langsung kepada peningkatan kesejahteraan telah berhasil diluncurkan, antara lain perubahan tarif dasar upah pekerja, kenaikan tunjangan jabatan dan program BPJS Ketenagakerjaan.
Bidang Pembangunan berhasil dilaksanakan antara lain pembangunan sarana dapur, menara air dan sumur bor. Maintenance masjid, asrama dan sarana lainnya guna meningkatkan kenyamanan para santriwati. Pemeliharaan Gedung dan sarana lainnya juga berjalan lancar antara lain perkantoran untuk unit usaha, renovasi ruang dewan guru, renovasi wisma, renovasi kelas untuk PAUD, Asrama Siti Khodijah dan ruang perkantoran Yayasan.
Bidang teknologi informasi berhasil diimplementasikan SIMPDH, pembenahan jaringan akses, peningkatan kualitas bandwidth internet, penambahan wifi, pembelian Laptop untuk para kepala bagian, renovasi ruangan data center dan lain-lain.
Dilaporkan juga bahwa Yayasan telah mendirikan perusahaan PT Batung Mandiri Martapura yang akan menjadi unit terpisah dengan tugas focus pengembangan usaha Yayasan supaya memiliki sumber pendapatan yang lebih banyak di luar penerimaan yang berasal dari Santriwati.
Sebelum acara Rapim, Tim Kompetisi Roket Air Nasional mendemontrasikan karya ilmiah mereka di depan pembina Yayasan dan Pimpinan Pondok. Pada kesempatan itu juga dilaksanakan launching Logo Perusahaan PT Batung Mandiri dan demontrasi penggunaan layanan cashless oleh Tim IT. Dengan layanan cashless ini maka semua transaksi layanan dalam Pondok akan menggunakan uang digital.
Tidak kalah pentingnya adalah acara pemberian penghargaan kepada the best Guru dan the best
Karyawan yang diterima oleh Ustadzah Maria Ulfah, Ustadzah Raudatul Jannah, Ustadz Buhanuddin (dari BRT), dan Ustadz Ferdinan Sanders (dari Sekuriti). Acara lainnya adalah perkenalan para pengurus Ikatan Alumni Darul Hijrah Putri yang sudah terbentuk di bulan Oktober ini. Dengan adanya ikatan alumni ini maka manajemen Yayasan akan mendapat partner yang lebih lengkap lagi dalam rangka pemberian masukan untuk kemajuan pondok.