Guruku Panutanku

0

Berbicara tentang guru tidak akan ada habisnya. Ada sedikit pembahasan sederhana akan peran guru sebagai sosok penting bagi kemajuan peradaban sebuah bangsa dan negara.

Guru sebenarnya sosok ciptaan Yang Maha Kuasa yang luar biasa, dan apabila dipandang dengan sebelah mata, maka guru adalah orang yang biasa-biasa saja. Akan tetapi apabila kita sadari dengan benar-benar, guru merupakan orang yang luar biasa, meskipun memang biasa, tetapi keberadaannya dapat mempengaruhi tumbuh kembang manusia.

Oleh karenanya, guru bukan hanya mendidik dan mengajar di dalam sebuah lembaga pendidikan atau majelis ilmu. Banyak hal yang harus dikuasai, karena dalam sebuah lembaga pendidikan guru adalah sosok manusia motivator, mediator, dan fasilitator bagi pesera didiknya.

Kemewahan, kemegahan dunia, dan mengejar harta bukanlah tujuan utama bagi seorang guru sejati. Karena syarat utama menjadi seorang guru, haruslah berperilaku yang terpuji baik itu terhadap sesama guru, pegawai lain, maupun terhadap peserta didik dan bahkan antar sesama manusia.

Karena guru disini sebagai role model yang bukan hanya di lembaga tempat mengajar, tapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Bersikap baik, hidup sederhana, bersikap pemurah, dermawan, dan lain sebagainya merupakan beberapa hal yang harus dijalani oleh seorang guru.

Peran penting lainnya bagi guru adalah harus bisa menjaga diri dan menghindari sifat tercela. Bersikap sopan terhadap sesama guru, peserta didik, dan juga orang-orang di sekitarnya.

Menjadi guru yang patut ditiru, mempunyai kebiasaan yang baik, memanglah tidak mudah. Maka dari itu menjadi guru memang tantangan hidup yang sangat luar biasa, karena sikap sabar dalam mendidik merupakan keharusan meskipun jiwa manusianya seperti yang lain ada. Tapi jika guru berusaha sekuat tenaga untuk menjadi yang terbaik, maka guru tersebut bisa menjadi guru yang profesional dan menjadi guru yang luar biasa.

Bagi yang sudah terjun menjadi guru, alangkah baiknya tidak menjadikan profesinya hanya mainan, batu loncatan dan juga formalitas belaka. Namun perlu ditegaskan, bahwa guru adalah pewaris Nabi, benteng adab dan ilmu pengetahuan.

Seyogyanya guru tidak hanya mengejar besaran tunjangan, insentif, salary atau apapun istilahnya, meskipun itu sangat manusiawi baginya, untuk menyambung hidup sampai menaikkan taraf kesejahteraan hidupnya.

Terimakasih para guru yang telah tulus ikhlas mengajari kami, hingga seperti saat ini. Semoga Allah memberikan kemudahan hidup, kedamaian hidup dan juga pahala yang berlimpah dari Allah, serta ilmu yang telah kalian ajarkan kepada kami bermanfaat di dunia dan akhirat, amin. (Widi)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.