BANJARBARU – Pondok Pesantren Darul Hijrah Putri, Batung, Cindai Alus, Martapura siap menggandeng SMK Telkom untuk memberikan asistensi terkait IT, khususnya proyeksi ujian berbasis komputer atau biasa disebut CBT (Computer Based Test) di Pondok.
Tim IT Pondok sendiri dipimpin langsung Ketua Yayasan Dr H Abdul Karim SH M.Ikom didampingi Kasubag IT Ustadz Hermawan Shah Putra S.Kom, perwakilan lembaga SMP, Ustadz Muhammad Muhaisini S.Pd dan Ustadzah Husna Arifah Fauziatun S.Pd dan dari lembaga SMA, Ustad Nurul Azmi S.Kom berkunjung ke SMK milik PT Telkom tersebut guna membicarkaan rencana kerjasama tersebut.
Rombongan Darul Hijrah Putri disambut Kepala Sekolah SMK Telkom H Jarminto M.Pd, Wakasek Kurikulum Valerian Ezra Vianza ST dan Kaur IT Hugo Aprilianto M.Kom, Senin (03/06/2024), bertempat di ruang Tefa (Teaching Factory) SMK Telkom Banjarbaru.
Kasubag IT Ustadz Hermawan Shah Putra, S.Kom mengungkapkan, diskusi sendiri berjalan santai dan lancar.
“Lewat kerjasama tersebut, diharap santriwati kian melek teknologi atau bisa mengikuti perkembangan zaman, karena teknologi sudah semakin maju,’’ katanya,
Dijelaskan Putra, saat ini ujian di DH Putri masih berbasis kertas pensil. Harapan kedepan ujian di pondok berbasis komputer.
“Fasilitas yang ada memang belum sepenuhnya siap, namun harapannya di semester depan sudah kita mulai, kendati secara bertahap,’’ tandasnya.
Ruang Laboratorium Komputer SMP dan SMA yang ada saat ini, lanjutnya, bisa di pakai, guru-guru komputer di Pondok juga siap melaksanakannya.
“Untuk ini PC memakai yang ada dulu, jadi secara bertahap pelaksanakannya,’’ ungkapnya.
“Sedang kehandalan jaringan, yang ada sudah cukup mumpuni. SMK Telkom sendiri menekankan minimal punya server yang handal,’’ tambahnya.
Menurut Putra, mengapa Pondok harus menerapkan CBT tersebut, yakni menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi yang tak bisa dicegah, lalu menghemat anggaran, juga menghemat waktu, tenaga guru dalam proses persiapan dan sesudah ujian.
“Serta memudahkan siswa sendiri saat mengerjakan ujian,’’ pungkasnya. (Wan)